LSM Perang Minta Transparansi Komisi I DPRD Lingga dan KKP Terkait Aktivitas PT.Hermina Jaya

IMG 20250425 WA0063 scaled

LINGGA | Go Indonesia.id – Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Perang meminta Komisi I DPRD Lingga untuk memberikan transparansi kepada publik terkait hasil Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang mereka gelar.

RDP tersebut diketahui membahas isu yang sedang berkembang mengenai dugaan aktivitas pemuatan (loading) bauksit oleh PT Hermina Jaya menggunakan jasa J&T di Pelabuhan Jati, Telaga Bintan Jaya (TBJ).

Bacaan Lainnya

Advertisement

LSM Perang mendesak agar DPRD Lingga, khususnya Komisi I, membuka informasi secara terbuka kepada publik mengenai hasil pembahasan dan tindak lanjut dari RDP tersebut.(25/4/25)

Selain itu, mereka juga menyoroti kehadiran kapal milik Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang tengah berlabuh di pelabuhan Jati TBJ, yang diduga terkait dengan proses penyelidikan atau pengawasan.

“Kami meminta transparansi penuh mengenai hasil dari kegiatan penyelidikan tersebut.

Sebagai bagian dari kontrol sosial, kami menuntut pengusutan tuntas terhadap dugaan pelanggaran penggunaan pelabuhan TBJ untuk aktivitas loading bauksit,” tegas Hari Kurniawan, Ketua LSM Perang.

Sementara itu, terkait pemberitaan mengenai aktivitas pemuatan bauksit oleh PT Hermina Jaya yang diduga melanggar hukum, LSM Perang telah mengonfirmasi hal ini ke pihak KKP.

Menanggapi hal tersebut, Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP), Pung Nugroho Saksono (yang akrab disapa Ipunk), menyatakan bahwa pihaknya segera mengambil tindakan.

“Kami langsung menggerakkan kapal pengawas untuk melakukan operasi di lokasi,” ujarnya saat dikonfirmasi pada 15 April 2025.

Selanjutnya, pada Jumat, 18 April 2025, tim dari PSDKP telah mengerahkan kapal pengawasan yang merapat ke lokasi tugboat dan tongkang di Pelabuhan Kuala Cukas, Desa Tanjung Irat, Kecamatan Singkep Barat, Kabupaten Lingga.

Kapal tersebut kini tengah melakukan pemeriksaan terhadap aktivitas pemuatan bauksit di lokasi tersebut.

“Masih dalam tahap pemeriksaan oleh tim PSDKP,” ujar Ipunk menegaskan.

LSM Perang memberikan apresiasi atas langkah cepat yang diambil oleh KKP dalam menyikapi persoalan ini.

Namun mereka juga tetap meminta seluruh pihak berwenang untuk terbuka kepada publik dan memberikan informasi yang jelas terkait perkembangan kasus ini.

Reporter: Edy


Advertisement

Pos terkait