MANOKWARI | Go Indonesia.id โ Sebanyak delapan calon taruna Akademi TNI Tahun Anggaran 2025 dinyatakan lolos dalam Sidang Penentuan Akhir Daerah (Pantukhirda) yang digelar di Markas Kodam XVIII/Kasuari, Manokwari, Kamis, 26 Juni 2025. Dari jumlah tersebut, empat di antaranya merupakan putra asli Papua (OAP) yang berhasil melewati seluruh tahapan seleksi secara ketat.
Sidang Pantukhirda dipimpin langsung oleh Pangdam XVIII/Kasuari, Mayor Jenderal TNI Jimmy Ramoz Manalu, S.Hub.Int., M.H.I., dan dihadiri Kasdam serta para ketua tim seleksi. Seleksi berlangsung melalui serangkaian tahap mulai dari administrasi, tes kesehatan, jasmani, hingga psikologi, dengan pengawasan ketat dan objektif.
Menurut Aspers Kasdam XVIII/Kasuari, Kolonel Inf Gunnarto, S.H., M.H., keberhasilan empat OAP yang lolos seleksi menunjukkan bahwa generasi muda Papua mampu bersaing di tingkat nasional dengan menunjukkan semangat, kemampuan, dan dedikasi yang tinggi.
“Ini bukan hanya prestasi pribadi, tetapi juga bukti nyata bahwa pembinaan dan rekrutmen TNI di wilayah timur Indonesia terus memberikan hasil yang membanggakan,” kata Gunnarto.
Delapan calon taruna yang dinyatakan lolos akan melanjutkan proses seleksi tingkat pusat di Magelang, Jawa Tengah. Nantinya, mereka akan diseleksi untuk masuk ke masing-masing matraโAngkatan Darat, Laut, dan Udara. Bagi yang diterima di matra darat, pendidikan akan dilanjutkan di Akademi Militer (Akmil) Magelang. Sementara untuk matra laut dan udara masing-masing akan melanjutkan ke Akademi Angkatan Laut (AAL) di Surabaya dan Akademi Angkatan Udara (AAU) di Yogyakarta.
Gunnarto juga memberikan semangat kepada peserta yang belum berhasil lolos. “Kegagalan hari ini bukan akhir dari segalanya. Teruslah berjuang, asah kemampuan, dan kembali mencoba,” ujarnya.
Keberhasilan para calon taruna ini disambut bangga oleh masyarakat Papua Barat. Pemerintah daerah dan Kodam XVIII/Kasuari berharap pencapaian ini menjadi inspirasi bagi generasi muda Papua untuk terus menggapai cita-cita dan mengabdi bagi bangsa dan negara melalui jalur kemiliteran.
Sumber: Pendam XVIII/Ksr
Reporter : Iskandar