TANJUNG UBAN | Go Indonesia.idβ Masyarakat Bintan Bagian Utara menggelar doa bersama sebagai ungkapan rasa syukur atas terbentuknya Aliansi Masyarakat Bintan Bagian Utara. Acara berlangsung pada Jumat, 5 Desember 2025 di kediaman Ketua Aliansi, Samsuddin, di Tanjung Uban, sekaligus pemasangan papan nama aliansi.
Doa dipimpin oleh Ustad Muklas dari Tanjung Uban. Dalam doanya, ia berharap keberadaan aliansi ini dapat membawa manfaat bagi masyarakat Bintan, khususnya warga Tanjung Uban. Acara kemudian dilanjutkan dengan makan bersama sebagai simbol kebersamaan dan kekompakan para anggota.
Wakil Ketua Aliansi, Ramlan, menjelaskan bahwa aliansi tersebut telah menjalankan beberapa agenda penting.
βPertama, kami telah menyampaikan kepada pihak Pertamina terkait masalah limbah B3 yang selama ini masih dalam proses pelelangan di Pertamina pusat. Kedua, kami memperjuangkan agar program CSRβatau kini disebut Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL)βlebih diarahkan kepada masyarakat di wilayah terdampak sekitar Pertamina,β ungkap Ramlan.
Selain itu, aliansi juga saat ini bergerak di bidang kemanusiaan dengan menggalang dana untuk membantu pemulangan salah satu warga Tanjung Uban yang berada di Kamboja. Menurut Ramlan, proses pengurusan visa sedang berjalan dan komunikasi dengan pihak KBRI di Kamboja telah dilakukan. Yayasan Embun Pelangi dari Kota Batam juga turut membantu dalam penyiapan tiket pesawat dari Jakarta ke Batam.
βDengan adanya wadah Aliansi Masyarakat Bintan Bagian Utara ini, saya berharap kebersamaan dan kekompakan kita dapat terus terjaga, sehingga bisa membantu warga Tanjung Uban dalam berbagai bidang, terutama kemanusiaan.
Insyaallah, ke depan kami juga berharap dapat membuka lapangan pekerjaan,β tambahnya.
Reporter : Suprin







