BANYUWANGI | Go Indonesia.id โ Para atlet dari Asta Banyuwangi kini tengah mempersiapkan diri untuk mengikuti Kejuaraan Tinju Amatir Se-Jawa Bali yang akan digelar pada bulan Agustus 2025 mendatang.
Kejuaraan tersebut dijadwalkan berlangsung di Lapangan Rowo, Ketapang, Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi.(12/7/25)
Latihan intensif dilakukan oleh para petinju muda yang sebagian besar berasal dari Desa Tembok Rejo, Kecamatan Muncar. Pelatih utama sekaligus pengembang atlet ASTA di wilayah tersebut, Sutrisno, menyampaikan kebanggaannya terhadap munculnya bibit-bibit atlet potensial dari desa setempat.
โBanyak putra daerah yang menunjukkan potensi luar biasa. Kami berharap pemerintah desa Tembok Rejo Muncar bisa memberikan perhatian lebih demi kemajuan olahraga bela diri di daerah ini,โ ujar Sutrisno.
Senada dengan itu, Ketua Umum ASTA Banyuwangi, Hadi Widodoโyang juga merupakan mantan anggota DPRD dari Fraksi PDI Perjuanganโmenyampaikan harapan agar pemerintah desa turut mendukung penuh para atlet lokal.
โOlahraga ini bukan hanya ajang adu fisik, tetapi membawa nama baik Desa Tembok Rejo Muncar ke tingkat nasional. Dukungan dari kepala desa sangat kami butuhkan,โ tegas Hadi Widodo.
Salah satu atlet yang akan tampil di laga profesional, Gilang Ramadhan, juga merupakan warga asli Tembok Rejo Muncar. Saat ini, Gilang bekerja sebagai mekanik di sebuah perusahaan perikanan di Pasifik Muncar dan siap mengharumkan nama desanya di ring tinju.
Dalam ajang tinju amatir Se-Jawa Bali nanti, beberapa atlet muda dari Tembok Rejo akan mewakili ASTA Banyuwangi, di antaranya:
1. Nikoyo Mikhail Hud โ pelajar MAN 3 Srono Banyuwangi
2. Wahyu Risky Ramdhani โ siswa kelas 1 SMAN 1 Muncar
3. Rahmat Aldyyansha Ramadhani โ siswa SMK 17 Muncar
Para atlet berharap mendapat dukungan dari sekolah masing-masing serta pemerintah desa, karena perjuangan mereka di arena tidak hanya membawa nama pribadi, tetapi juga mengangkat nama baik daerah asal dan institusi pendidikan mereka.
Reporter: Indah Razak
Editor: JL