Buruknya Kualitas Pembangunan Dana Alokasi Khusus Pendidikan di Kota Sungai Penuh Tahun 2024

IMG 20250328 WA0100 1

SUNGAI PENUH | GoIndonesia.id – Kualitas pekerjaan pembangunan yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Sungai Penuh tahun 2024 menuai sorotan.

Hingga masa pekerjaan berakhir, kondisi bangunan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Koto Renah terlihat seperti terbengkalai dan jauh dari standar kelayakan.

Bacaan Lainnya

Advertisement

Sejumlah masalah ditemukan di lapangan, di antaranya pekerjaan pengecatan yang tidak rampung, kusen kayu yang sudah lapuk tidak diganti, serta berbagai ketidaksesuaian lainnya.

Ironisnya, meskipun kondisi bangunan memprihatinkan, pekerjaan tersebut tetap diterima oleh pengguna anggaran tanpa ada perbaikan atau tindakan korektif.

Masyarakat dan pihak sekolah menyampaikan kekecewaannya atas buruknya mutu pekerjaan ini. Mereka berharap agar Wali Kota Sungai Penuh, Alvin, memberikan perhatian serius terhadap permasalahan ini.

Selain itu, pemerintah pusat diharapkan tidak hanya menerima laporan administratif semata, tetapi juga turun langsung ke lapangan untuk melihat kondisi fisik proyek yang dibiayai oleh Negara.

Buruknya kualitas pembangunan ini mencerminkan lemahnya pengawasan serta dugaan adanya kelalaian dalam penggunaan anggaran. Jika dibiarkan, hal ini tidak hanya merugikan dunia pendidikan, tetapi juga berpotensi menjadi preseden buruk bagi Proyek-proyek pembangunan lainnya di Kota Sungai Penuh.

Masyarakat mendesak adanya tindakan tegas dari pemerintah daerah dan pusat untuk mengaudit proyek ini serta memberikan sanksi kepada pihak yang bertanggung jawab.

Transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan Dana pendidikan harus menjadi prioritas agar fasilitas belajar yang dibangun benar-benar memberikan manfaat bagi siswa dan tenaga pendidik.(*)

*Redaksi*


Advertisement

Pos terkait