Kajati Kepri J. Devy Sudarso Pimpin Upacara Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2025

IMG 20251110 WA0060

TANJUNGPINANG | Go Indonesia.id_ Kepala Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau J. Devy Sudarso, menjadi Inspektur Upacara Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2025 di lapangan Kantor Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau, Senin (10/11/2025).

Kajati Kepri J. Devy Sudarso, membacakan amanat Menteri Sosial Republik Indonesia Syaifullah Yusuf pada Upacara Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2025 dengan Tema “Pahlawanku Teladanku Terus Bergerak Melanjutkan Perjuangan”. Hari ini, di bawah langit Indonesia yang merdeka, kita menundukkan kepala penuh hormat mengenang para pahlawan bangsa. Mereka bukan sekadar nama yang terukir di batu nisan, melainkan cahaya yang menerangi jalan kita hingga hari ini.

Bacaan Lainnya

Advertisement

Advertisement

Dari Surabaya hingga Banda Aceh, dari Ambarawa hingga Biak, mereka berjuang bukan demi dirinya sendiri, tetapi demi masa depan bangsa yang bahkan belum mereka kenal, yaitu kita semua yang berdiri di sini hari ini. Para Pahlawan mengajarkan kepada kita bahwa kemerdekaan tidak jatuh dari langit. Kemerdekaan lahir dari kesabaran, keberanian, kejujuran, kebersamaan, dan keikhlasan.

Karenanya, ada tiga hal yang dapat kita teladani dari para pahlawan bangsa : PERTAMA, KESABARAN PARA PAHLAWAN. Mereka sabar menempuh ilmu, sabar menyusun strategi, sabar menunggu momentum, dan sabar membangun kebersamaan di tengah segala keterbatasan. Mereka tetap bersabar meski menghadapi perbedaan pandangan dan jalan perjuangan. Dari kesabaran itulah lahir kemenangan, karena mereka tahu bahwa kemerdekaan tidak diraih dengan tergesa-gesa, tetapi ditempa oleh waktu dan keikhlasan.

KEDUA, SEMANGAT UNTUK MENGUTAMAKAN KEPENTINGAN BANGSA DI ATAS SEGALANYA. Setelah kemerdekaan diraih, para pahlawan tidak berebut jabatan, tidak menuntut balasan, tidak mengincar apa yang ditinggalkan penjajah. Mereka justru kembali ke rakyat, mengajar, membangun, menanam, dan melanjutkan pengabdian. Disitulah letak kehormatan sejati, bukan pada posisi yang dimiliki, tetapi pada manfaat yang ditinggalkan.

KETIGA, PANDANGAN JAUH KE DEPAN. Para pahlawan berjuang untuk generasi yang akan datang, untuk kemakmuran bangsa yang mereka cintai dan menjadikan perjuangan ini sebagai bagian dari ibadah, darah dan air mata mereka adalah do’a yang tak pernah padam. Menyerah berarti meninggalkan amanah kemanusiaan. Ini adalah modal besar bagi generasi kita saat ini. Semangat perjuangan yang pantang menyerah, adalah kekuatan bagi kita dan generasi mendatang untuk meneruskan cita-cita para pahlawan yang selama ini telah ditunaikan.

Di masa kini, perjuangan tidak lagi dengan bambu runcing, melainkan dengan ilmu, empati, dan pengabdian. Namun semangatnya tetap sama; membela yang lemah, memperjuangkan keadilan, dan memastikan tidak ada satu pun anak bangsa yang tertinggal dari arus kemajuan. Inilah semangat yang terus dihidupkan melalui Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, mulai dari memperkuat ketahanan nasional, memajukan pendidikan, menegakkan keadilan sosial, hingga membangun manusia Indonesia yang sehat, cerdas, dan berdaya.

Hari ini, mari kita bersyukur dan berjanji, bahwa kemerdekaan ini tidak akan sia-sia. Kita akan melanjutkan perjuangan para pahlawan dengan cara kita, bekerja lebih keras, berpikir lebih jernih, dan melayani lebih tulus. Sebagaimana para pahlawan telah memberikan segalanya untuk Indonesia, maka kini giliran kita menjaga agar api perjuangan itu tidak pernah padam. Dengan bekerja, bergerak dan berdampak.

Upacara Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2025 ini diikuti oleh para Asisten, Kajari Tanjung Pinang, Kajari Bintan, Kabag TU, Koordinator, Kasi, Kasubbag, Kasubsi, Kaur dan seluruh pegawai Kejati Kepri, Kejari Tanjungpinang dan Kejari

Reporter : Edy
Sumber : Hunas Yusnar Yusuf Hasibuan, S.H., M.H.
Keterangan lebih lanjut dapat menghubungi
Yusnar Yusuh Hasibuan, S.H., M.H. / Kasi Penkum
Hp. 0853-5558-2636
Email: [email protected]


Advertisement

Pos terkait