Turap Penyangga Tebing di Desa Teriti Ambruk Lagi, Warga Khawatirkan Dampak Serius

Turap Penyangga Tebing di Desa Teriti Ambruk Lagi, Warga Khawatirkan Dampak Serius

Reporter : M Yunus

TEBO | Go Indonesia.id – Warga Desa Teriti, khususnya di RT. 02 Dusun Tanggo Bulian, dibuat khawatir setelah turap penyangga Tebing yang dibangun pada tahap kedua tahun 2022 kembali ambruk. Hal ini memicu kekhawatiran serius terkait dampaknya terhadap akses jalan dan rumah-rumah warga di sekitarnya.

Bacaan Lainnya

Advertisement

Salah seorang warga RT. 02, yang enggan disebutkan namanya, mengungkapkan kepada media Goindonesia bahwa mereka sangat resah dengan kondisi tersebut.

“Kami sangat menghawatirkan dampaknya nanti jika pemerintah yang berwenang lamban menindak lanjuti pembangunan turap ini. Jika tidak segera diperbaiki, akses jalan dan rumah-rumah warga di sekitar bisa ikut ambruk,” ungkapnya dengan nada cemas.

Turap tersebut dibangun dengan tujuan untuk menahan erosi di sepanjang Tebing Sungai Batanghari. Namun, dengan kondisi cuaca yang tidak menentu, terutama saat hujan deras di malam hari, warga semakin waspada akan risiko yang mungkin terjadi.

“Kami takut kalau ada kejadian yang tidak diinginkan, apalagi tengah malam ketika hujan deras, warga sekitar sudah waspada setiap saat,” tambahnya.

Warga RT. 02 dan RT. 01 secara khusus mendesak pemerintah untuk segera menanggulangi kerusakan turap ini. Mereka berharap ada tindakan cepat agar bencana yang lebih besar bisa dihindari.

“Kami hanya ingin pemerintah cepat bertindak sebelum semuanya terlambat,” tutur warga lainnya dengan penuh harapan.(*)

Dewan Redaksi


Advertisement

Pos terkait