TELUK BINTUNI | Go Indonesia.idΒ _Suasana khidmat menyelimuti Mapolres Teluk Bintuni pada apel konsolidasi yang dipimpin langsung oleh Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Johnny Eddizon Isir, S.I.K., M.T.C.P. Apel ini menandai berakhirnya Operasi SAR Polda Papua Barat 2025 dan Operasi Alfa Bravo Moskona 2025, operasi besar-besaran yang telah berlangsung selama lebih dari empat bulan, sejak 18 Desember 2024. Tujuan utama operasi ini adalah pencarian IPTU Tomi Samuel Marbun, Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni, yang hilang di Sungai Rawara, Distrik Moskona Barat.
Lebih dari 510 personel gabungan dari berbagai satuan tugas, termasuk unsur TNI, Basarnas, pemerintah daerah, dan relawan masyarakat lokal, telah berpartisipasi dalam operasi ini. Mereka berjibaku menghadapi tantangan geografis yang ekstrem dan kondisi medan yang sangat sulit di wilayah tersebut. Tim SAR mengerahkan berbagai metode pencarian, mulai dari pencarian udara menggunakan helikopter dan drone canggih untuk memetakan wilayah dan mendeteksi potensi lokasi, hingga pencarian darat dengan tim terlatih yang menyusuri jalur sungai dan hutan yang lebat. Tim penyelam juga dikerahkan untuk melakukan pencarian di bawah permukaan air Sungai Rawara yang dikenal memiliki arus deras dan kedalaman yang signifikan.
Advertisement
Operasi ini menghadapi berbagai kendala, termasuk cuaca ekstrem yang seringkali menghalangi proses pencarian, medan yang sulit diakses, dan keterbatasan infrastruktur di wilayah terpencil tersebut. Arus sungai yang deras dan vegetasi lebat juga menambah kompleksitas upaya pencarian. Namun, kendala-kendala ini tidak menyurutkan semangat para personel yang tetap berjuang keras demi menemukan IPTU Tomi. Kerja sama dan koordinasi yang solid antar instansi dan dengan masyarakat lokal menjadi kunci keberhasilan dalam menjalankan operasi ini meskipun dalam kondisi yang penuh tantangan.
Dalam amanatnya, Kapolda Irjen Pol Johnny Isir menyampaikan apresiasi yang tinggi dan penuh kekaguman kepada seluruh personel yang terlibat. Ia menekankan bahwa dedikasi, loyalitas, dan kerja sama yang luar biasa selama operasi merupakan bukti nyata semangat kemanusiaan yang dijunjung tinggi oleh institusi Polri. Meskipun operasi belum membuahkan hasil yang diharapkan dalam menemukan IPTU Tomi, Kapolda menegaskan bahwa setiap personel telah menunjukkan integritas, ketangguhan, dan semangat persaudaraan yang patut dibanggakan.
βKalian semua telah berjuang keras, menunjukkan profesionalisme dan keuletan dalam misi kemanusiaan ini. Meskipun hasil yang diharapkan belum tercapai, kalian telah menunjukkan bahwa Polri adalah institusi yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dan selalu berupaya maksimal dalam setiap tugas,β tegas Irjen Pol Johnny Isir.
Apel konsolidasi juga menjadi wadah penyampaian laporan akhir operasi yang merinci seluruh tahapan pencarian, mulai dari pencarian awal hingga upaya-upaya intensif yang dilakukan selama berbulan-bulan. Laporan ini akan menjadi bahan evaluasi untuk meningkatkan efektivitas operasi pencarian dan penyelamatan di masa mendatang, khususnya dalam menghadapi tantangan di wilayah geografis yang kompleks seperti di Papua Barat. Evaluasi ini akan mencakup aspek teknologi, strategi pencarian, koordinasi antar instansi, dan peran serta masyarakat lokal.
Di luar aspek operasional, Kapolda juga memberikan perhatian khusus pada kesejahteraan personel. Ia mengingatkan seluruh anggota untuk menjaga kesehatan, baik fisik maupun mental, setelah menjalani operasi yang melelahkan dan penuh tekanan. Disiplin dan semangat baru sangat penting untuk kembali melaksanakan tugas di satuan masing-masing.
βIni bukan akhir dari perjuangan, tetapi babak baru. Kita harus terus menjaga profesionalisme dan semangat melayani masyarakat, terutama dalam tugas-tugas kemanusiaan seperti ini,β pungkas Kapolda.
Apel ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh perwakilan tokoh agama setempat. Doa ini ditujukan untuk keselamatan IPTU Tomi dan juga sebagai bentuk penghormatan atas dedikasi seluruh personel yang terlibat dalam operasi. Suasana haru dan penuh harapan menyelimuti acara penutupan, mengingatkan kita semua akan pentingnya solidaritas dan semangat pantang menyerah dalam menghadapi tantangan. Doa bersama juga menjadi simbol harapan akan titik terang di masa mendatang terkait keberadaan IPTU Tomi. Kehilangan IPTU Tomi menjadi pengingat akan risiko dan pengorbanan yang dilakukan oleh para petugas penegak hukum dalam menjalankan tugasnya. Polri tetap berkomitmen untuk terus berupaya dalam pencarian dan memberikan dukungan penuh kepada keluarga IPTU Tomi.
Reporter : Iskandar
Advertisement
