MAUMERE | Go Indonesia. Id_Seru! Itu kata yang pas untuk menggambarkan suasana Wisata Edukasi anak TK Negeri IX Santa Theresia Watuliwung Kecamatan Kangae Kabupaten Sikka Flores NTT ke Bandara Udara Frans Seda dan Pelabuhan Lorens Say Maumere Jumat ( 23/5/2025).
Pasalnya, kebahagiaan terpancar di wajah anak usia dini yang berasal dari luar kota Maumere ini. Mereka nampak riang gembira. Di atas Bus Pelajar Dinas Perhubungan Sikka ini tak henti- hentinya bernyanyi dan bersenda gurau.
Para guru pendamping dan orang tua pun tak dapat menyembunyikan kebahagiaan ketika mendampingi anak-anak mereka menjelajahi dua lokasi strategis tersebut.
Salah satu guru pendamping Korina Srinovanti S. Pd. Gr. Kepada media ini Jumat ( 23/5/2025) menjelaskan topik pembelajaran di akhir semester II adalah alat transportasi.
“Anak-anak diperkenalkan dengan transportasi darat, air dan udara. Berkaitan dengan kegiatan akhir semester anak-anak diajarkan untuk memahami hal apa saja yang berkaitan dengan jenis alat transportasi serta belajar secara langsung mengenal alat tersebut, ” jelas Rina akrab disapa.
Berawal dari mengenal kendaraan darat, anak-anak TK beserta guru dan orang tua pendamping melintas jalan menuju Kota Maumere melihat beragam kendaraan darat yang ada di sepanjang jalan raya.
Ketika tiba di Bandara Udara Frans Seda Maumere berhubung penumpang sementara check-in anak TK diarahkan menuju DPPU Pertamina. Anak diperkenalkan dengan mobil tangki digunakan untuk mengangkut avtur dari gudang avtur ke titik pengisian di Bandara dan area- area yang boleh dan tidak boleh dimasuki dipandu Bapak Kris Samudra.
Di bagian Damkar anak-anak dijelaskan tentang manfaat dari mobil Damkar serta teknik untuk mematikan api bila ada kebakaran.
Juga demo/cara membuka dan mengeluarkan air juga mempertunjukkan APK bila ada kebakaran. Di PK-PPK ini anak-anak diberi penjelasan oleh Bapak Muhamad Fauzan Arifki.
Sedangkan dari pihak Bandara didampingi oleh Ibu Ni Made Dwi Andyani yang kesehariannya bertugas untuk menangani elektronika Bandara.
Perjalanan dilanjutkan ke Pelabuhan Laut Lorens Say Maumere. Anak-anak naik kapal tol laut Sabuk Nusantara di area anjungan mengenakan teropong dan kemudi kapal.
Kepala Sekolah Maria Magdalena, S. Pd. AUD bersyukur dan bangga karena selama ini belum pernah mengalami kegiatan seperti ini.
“Kegiatan hari ini sungguh melatih sikap kemandirian dalam diri anak serta membangkitkan rasa percaya diri anak. Mengenal langsung tentang kegunaan alat transportasi tidak hanya anak tapi guru, ” ujar Maria Magdalena.
Maria juga mengucapkan terimakasih kepada pimpinan Bandara Frans Seda Maumere dan Petugas serta Kesyahbandaraan dan Otoritas Pelabuhan Lorens Say Maumere yang sudah menerima anak-anak dengan senang hati dan memberikan pemahaman kepada anak-anak tentang alat- alat transportasi udara dan laut.
Sementara Lukas Luganti orang tua dari salah satu anak TK begitu senang dengan kunjungan anak ke lokasi.
“Memang selama ini ada kegiatan di luar sekolah tapi hanya sebatas rekreasi. Hadirnya guru PNS di TK Watuliwung ini membuat sekolah lebih berwarna. Kiranya para guru dan orang tua tetap berkolaborasi untuk terus meningkatkan mutu pelayanan di sekolah, ” pinta Lukas.
Dalam kegiatan Wisata Edukasi ini anak- anak didampingi guru Korina Srinovanti, S. Pd. Gr., Lusia Nirmafotis Soru, S. Pd., Yasinta Klarista Albertini, S. Pd dan Anna Relinda I’Teonata.
Reporter : Yuven Fernandez, Kabiro Sikka