SIKKA | Go Indonesia.id – Festival Pesona Lewomada resmi dibuka oleh Bupati Sikka, Juventus Prima Yoris Kago, SH pada Rabu (9/7/2025) di Halaman SDK Bokang, Desa Lewomada, Kecamatan Talibura. Festival ini akan berlangsung selama tiga hari, mulai 9 hingga 11 Juli 2025.
Kegiatan yang digagas Pemerintah Desa Lewomada ini menjadi wadah pelestarian budaya sekaligus bagian dari perayaan Hari Ulang Tahun ke-25 Desa Lewomada. Pembukaan festival berlangsung meriah dan turut dihadiri oleh Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Sikka Evensius Edomeko, S.Fil, Anggota DPRD Dapil 3 Fransiskus Parera, Camat Talibura Lazarus Gunter, Camat Waiblama Fransiskus Ismael, Kepala Desa Lewomada Dominikus Pondeng, Babinsa, anggota Polres Sikka, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, serta warga setempat.
Dalam sambutannya, Bupati Sikka memberikan apresiasi atas inisiatif masyarakat dan pemerintah desa dalam menyelenggarakan festival ini. Menurutnya, Festival Pesona Lewomada sejalan dengan enam tekad pembangunan Kabupaten Sikka yang tertuang dalam RPJMD 2025–2029.
“Festival ini mencerminkan semangat Sikka Cerdas Merata, Sikka Sehat Bersama, Sikka Tangguh Lokal, Sikka Layak Huni, Sikka Lestari Hijau, dan Sikka Layanan Bersih,” ujar Juventus Prima Yoris Kago.
Ia menekankan pentingnya festival budaya semacam ini, terutama di wilayah perbatasan seperti Desa Lewomada yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Flores Timur.
“Lewomada harus menjadi wajah Kabupaten Sikka. Karena itu, perlu ada kegiatan-kegiatan seperti ini yang bisa mengangkat potensi lokal dan memperkuat identitas perbatasan,” tambahnya.
Sementara itu, Anggota DPRD Sikka dari Dapil 3, Fransiskus Parera, menyatakan dukungannya terhadap festival tersebut. Ia memuji kekompakan antara pemerintah desa dan masyarakat dalam memajukan Lewomada.
“Ini bukti nyata kolaborasi untuk kemajuan desa. Apalagi festival ini bertepatan dengan peringatan ulang tahun ke-25 Desa Lewomada,” kata Frans Parera.
Sebagai bentuk dukungan konkret, Frans Parera berkomitmen mengalokasikan dana sebesar Rp200 juta untuk Desa Lewomada pada tahun anggaran 2026. Dana tersebut akan digunakan untuk pembangunan pagar sekolah (Rp125 juta), penyelenggaraan Festival Pesona Lewomada 2026 (Rp25 juta), serta pembangunan tugu batas wilayah (Rp50 juta) antara Desa Lewomada dan Desa Nilek Noheng di Kabupaten Flores Timur.
Festival Pesona Lewomada 2025 diharapkan dapat memberikan nilai dan pesan positif bagi masyarakat serta memperkuat peran desa sebagai garda budaya dan identitas di perbatasan.
(Reporter: Selsi | Editor: Redaksi Go Indonesia.id)