TANJUNGPINANG | Go Indonesia.id_ Kepada: Yang Terhormat dan Yang Kami Muliakan,
Bapak/Ibu/Saudara/i Para Ulama dan Ustadz, Para Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat, Para Pejuang Provinsi Kepulauan Riau, Para Pemuda BP3KR, Para Ketua dan Pengurus Ormas, Para Ketua BEM dan Para Pengurus Organisasi Kampus dan Mahasiswa, Para Pedagang (UMKM) se-Kota Tanjungpinang dan Para Aktivis yang peduli atas Kemajuan dan masa depan Ibukota Provinsi Kepulauan Riau Tanjungpinang.
Assalaamu’alaikum Warahmatullaahi Wabarakatuh.
Advertisement
Dengan hormat, berangkat dari semangat perjuangan, kepedulian, rasa memiliki dan rasa tanggung jawab terhadap kemajuan dan masa depan Ibukota Provinsi Kepulauan Riau Kota Tanjungpinang, maka kami dari Forum Peduli Ibukota (FPI) Kepri dengan ini mengimbau, mengajak dan mengundang untuk ikut bersama-sama melakukan “AKSI DAMAI, MENOLAK KEBIJAKAN PRIVATISASI (SWASTANISASI) KAWASAN GURINDAM 12” oleh Gubernur Kepulauan Riau.
Kebijakan Gubernur ini sangat tidak logis, merugikan dan bertentangan dengan nilai-nilai luhur kearifan lokal di tanah melayu, diantaranya sebagai berikut;
1. Fihak swasta akan membangun gedung tempat jajanan yang mewah, elitis dan modern dengan menjual produk-produk makanan internasional yang branded seperti KFC, McDonald’s, Starbuck dll.
2. Memberikan ruang dan kesempatan kepada para oligarki, kooporasi dan konglemerat kapitalis internasional untuk menguasai perekonomian masyarakat kecil dari hulu hingga hilir.
3. Kontrak kawasan G 12 kepada swasta selama 30 tahun dapat menghilangkan potensi PAD yang cukup besar.
4. Dapat menimbulkan dampak negatif terhadap penghasilan para UMKM.
5. Pembangunan kawasan G 12 cukup dilakukan oleh Pemprov Kepri dan Pemkot Tanjungpinang melalui APBD karena anggaran pembangunannya relatif kecil.
6. Bertentangan dengan visi misi Gubernur sendiri pada saat Pilgub yang lalu. Ingin memajukan dan membesarkan ekonomi kerakyatan (UMKM).
7. Kita menghendaki Kawasan Gurindam 12 dapat dibangun oleh Pemprov Kepri dan Pemkot Tanjungpinang sebagai land mark Provinsi yang modern, hijau, bersih, pusat budaya, pusat kuliner asli anak negeri dan tempat wisata yang holistik.
Oleh sebab itu, kita tidak boleh tinggal diam! Mari kita bersatu untuk melakukan penolakan atas kebijakan swastanisasi yang keliru ini.
📆 Hari/Tanggal: Rabu, 8 Oktober 2025
📍 Tempat Aksi: Kantor Gubernur Dompak
⏰ Titik Kumpul: Pamedan, pukul 09.00 WIB
👉 Diharapkan seluruh masyarakat se-Kota Tanjungpinang yang peduli khususnya yang tertulis dalam undangan ini dapat ikut berpartisipasi dengan membawa semangat persatuan dan menjaga kekompakan untuk masa depan Ibukota Kepri yang lebih baik.
Semoga perjuangan ini mendapat ridho Allah SWT.
Wassalaamu’alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh.
Hormat kami,
HAJARULLAH ASWAD
Koordinator Utama
📞 0822 767 20305
📝 NB: Mohon undangan ini untuk disebarkan seluas-luasnya.
Advertisement
