BANYUWANGI | Go Indonesia.id_Jawa Timur – Dalam upaya percepatan penanggulangan penyakit Tuberkulosis (TBC) di Banyuwangi, Pemerintah Kabupaten Banyuwangi menjalin kerjasama strategis dengan Perhimpunan Klinik dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan Indonesia (PKFI) Cabang Banyuwangi. Kerjasama ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman yang dilakukan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuwangi, Bapak Haji Insinyur Mujiono, didampingi oleh PLT Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi Amir Hidayat dan Dokter Taufik, di salah satu ballroom di Kabupaten Banyuwangi.
“Langkah berani dan sinergis dalam penanggulangan penyakit TBC di Banyuwangi, Jawa Timur mulai nyata,” ujar Bapak Haji Insinyur Mujiono dalam sambutannya.
Advertisement
Beliau menekankan bahwa kerjasama ini merupakan bukti komitmen Pemerintah Kabupaten Banyuwangi dalam meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat, khususnya dalam penanganan pasien TBC.
Kerjasama ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi program penanggulangan TBC di Banyuwangi.
PKFI Cabang Banyuwangi akan berperan aktif dalam memberikan dukungan teknis dan sumber daya untuk membantu Pemerintah Kabupaten Banyuwangi dalam mencapai target eliminasi TBC.
“Kami berkomitmen untuk mendukung penuh program penanggulangan TBC di Banyuwangi,” kata perwakilan dari PKFI Cabang Banyuwangi. “Kami yakin dengan kolaborasi yang kuat, kita dapat bersama-sama mewujudkan Banyuwangi yang bebas TBC.”
Acara penandatanganan nota kesepahaman ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk perwakilan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi, PKFI Cabang Banyuwangi, dan para tenaga kesehatan. Acara ini juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan edukasi dan penyuluhan tentang TBC bagi masyarakat.
Dengan adanya kerjasama strategis ini, diharapkan penanggulangan TBC di Banyuwangi dapat berjalan lebih efektif dan efisien.
Masyarakat Banyuwangi diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan pengetahuan tentang TBC, sehingga dapat mencegah dan mengatasi penyakit ini dengan lebih baik.
Reporter : (Indah razak)
Advertisement
