TANJAB BARAT | GO Indonesia.id – Pelabuhan Penyeberangan Kuala Tungkal kini memasuki era digital dengan diterapkannya sistem tiket online. Kebijakan ini diambil sebagai solusi untuk mengatasi antrian panjang serta mempercepat proses keberangkatan, terutama menjelang momen padat seperti angkutan Lebaran 2025.
Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag, menegaskan bahwa inovasi ini merupakan langkah strategis pemerintah daerah untuk meningkatkan efisiensi dan kenyamanan layanan transportasi bagi masyarakat.
Advertisement
“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan publik. Dengan sistem tiket online ini, masyarakat bisa membeli tiket lebih mudah, mengurangi antrian di pelabuhan, serta menikmati perjalanan yang lebih nyaman dan terjadwal,” ujar Bupati dalam rapat koordinasi persiapan penerapan sistem tersebut di Pola Utama Kantor Bupati, Selasa (11/02/25).
Sebagai salah satu pelabuhan utama di wilayah pesisir Jambi, Pelabuhan Penyeberangan Kuala Tungkal memiliki peran vital dalam konektivitas antarpulau. Namun, lonjakan penumpang pada periode tertentu sering menyebabkan kepadatan dan keterlambatan keberangkatan.
Dengan sistem tiket online, diharapkan pelayanan lebih terorganisir, armada terdistribusi lebih baik, serta waktu tunggu penumpang dapat diminimalkan.
Ketua Panitia Pelaksana, Syamsul Juhari, mengungkapkan bahwa rapat koordinasi ini bertujuan menyamakan persepsi seluruh pemangku kepentingan terkait penerapan sistem baru ini.
“Kami ingin memastikan sistem ini dapat segera diimplementasikan sebelum arus mudik Lebaran tahun ini, sehingga masyarakat bisa langsung merasakan manfaatnya,” ujar Syamsul.
Rapat tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Kapolres yang diwakili Komandan Pos AL, Direktur TSTD Kementerian Perhubungan RI secara virtual, perwakilan PT ASDP, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jambi, serta stakeholder terkait lainnya.
Dengan dukungan penuh dari berbagai pihak, penerapan sistem tiket online di Pelabuhan Kuala Tungkal diharapkan menjadi solusi jangka panjang untuk meningkatkan kualitas layanan transportasi laut di Tanjab Barat.(*)
Redaksi
Advertisement
