BANYUWANGI | Go Indonesia.idβ Kantor Pertanahan Kabupaten Banyuwangi melaksanakan paparan hasil pengukuran pengadaan tanah pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas 100 MWac di Kecamatan Kalipuro, pada Jumat (26/9/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah pihak terkait, antara lain PT Perkebunan Nusantara I Regional 5, PT PLN Indonesia Power, Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Timur dan Bali (UIP JBTB), serta Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM).
Advertisement
Paparan hasil pengukuran ini merupakan kelanjutan dari kegiatan pengukuran lapangan yang telah dilakukan sehari sebelumnya. Melalui kegiatan ini, Kantor Pertanahan menyampaikan data batas dan luas bidang tanah secara detail, guna memastikan kesesuaian lahan yang akan dipergunakan untuk pembangunan PLTS.
Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Banyuwangi menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi wujud transparansi sekaligus koordinasi lintas pihak dalam mendukung kelancaran proyek strategis nasional di sektor energi. βDengan paparan hasil pengukuran ini, diharapkan seluruh pemangku kepentingan memiliki pemahaman yang sama mengenai kondisi lapangan sehingga proses pengadaan tanah dapat berjalan tertib dan sesuai aturan,β ujarnya.
Pembangunan PLTS 100 MWac di Kalipuro diharapkan mampu memperkuat pasokan energi bersih di Jawa Timur sekaligus menjadi kontribusi nyata Banyuwangi dalam mendukung target transisi energi nasional.
Reporter : Indah Razak
Advertisement
