LINGGA | GO Indonesia.id_Ridwan, seorang warga Dusun Tanjung Ambat, Desa Pulau Batang, Kecamatan Temiang Pesisir, Kabupaten Lingga, memiliki harapan besar untuk mengembangkan usahanya dalam pembuatan speedboat dari bahan fiber.
Berawal dari rasa penasaran dan belajar secara otodidak melalui video YouTube,
Ridwan kini berhasil membangun bengkel pembuatan speedboat yang tidak hanya memenuhi kebutuhan keluarganya tetapi juga memberikan lapangan pekerjaan bagi dua orang pekerja lokal.ahad(5/1/25)
Harapan Kerjasama dengan Pemerintah Daerah Ridwan berharap bengkelnya dapat menjalin kerjasama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Lingga, khususnya melalui program pengadaan alat tangkap nelayan yang dikelola oleh Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP). Ia juga mengusulkan agar pemerintah memesan produk seperti speedboat ambulans dan speedboat untuk antar jemput anak sekolah (speedboat sekolah).
Menurutnya, hal ini tidak hanya akan mendukung usahanya tetapi juga memberikan manfaat besar bagi masyarakat pesisir di Lingga.
“Kami sangat berharap pemerintah daerah mau memperhatikan usaha kecil seperti ini. Dengan dukungan, kami bisa lebih berkembang dan membantu lebih banyak masyarakat di pelosok negeri Bunda Tanah Melayu,” ujar Ridwan.
Dukungan dari Tokoh Masyarakat
Mansur, Ketua BPD Desa Pulau Batang, turut memberikan dukungan penuh terhadap usaha Ridwan.
Ia menjelaskan bahwa Ridwan telah berhasil memproduksi banyak speedboat fiber yang diminati masyarakat setempat.
Menurutnya, pengembangan usaha ini sangat potensial untuk membuka lebih banyak lapangan kerja bagi pemuda di Dusun Tanjung Ambat.
“Kami sangat berharap Pemerintah Kabupaten Lingga dan Provinsi Kepulauan Riau mau memberikan perhatian serius pada usaha ini.
Dengan berkembangnya usaha Ridwan, pemuda tempatan bisa mendapatkan pelatihan dan keterampilan pembuatan speedboat dari fiber,” tegas Mansur.
Pesan Harapan untuk Pemerintah dan Publikasi Media Ridwan juga berharap media dapat membantu mempublikasikan usahanya agar lebih dikenal luas.
“Kami ingin menunjukkan bahwa anak negeri di Bunda Tanah Melayu memiliki keahlian khusus yang layak untuk didukung. Dengan bantuan media, kami berharap pemerintah lebih peduli,” tutupnya.
Sumbangsih pemikiran dari pemuda Dusun Tanjung Ambat ini membutuhkan uluran tangan dari pemerintah daerah dan provinsi untuk terus berkembang.
Dengan demikian, usaha ini dapat memberikan kontribusi yang lebih besar bagi masyarakat Kabupaten Lingga.
Reporter: Edy