Menhan Tinjau Rindam XVIII/Kasuari, Pastikan Kesiapan Pertahanan di Papua Barat

IMG 20250503 WA0005 1

MANOKWARI |  Go Indonesia.id  _Menteri Pertahanan (Menhan) Republik Indonesia, Sjafrie Sjamsoeddin, melakukan kunjungan kerja ke Resimen Induk Daerah Militer (Rindam) XVIII/Kasuari di Momiwaren, Papua Barat, pada Jumat, 2 Mei 2025. Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau kesiapan Rindam XVIII/Kasuari dalam menjaga keamanan dan pertahanan di wilayah strategis Indonesia Timur.

Menhan Sjafrie Sjamsoeddin didampingi oleh Wakil Menteri Keuangan RI, Anggito Abimanyu, Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letjen TNI Tandyo Budi Revita, Panglima Kodam XVIII/Kasuari Mayjen TNI Jimmy Ramoz Manalu, serta pejabat terkait lainnya. Kedatangan rombongan disambut oleh Gubernur Papua Barat, Drs. Dominggus Mandacan, Bupati Manokwari Selatan, dan Forkopimda setempat.

Bacaan Lainnya

Advertisement

Dalam kunjungannya, Menhan menerima paparan dari Komandan Rindam XVIII/Kasuari, Kolonel Inf Dadang Ismail Marzuki, mengenai kondisi satuan, program pelatihan, dan tantangan yang dihadapi dalam pembinaan personel TNI AD di wilayah tersebut. Paparan tersebut mencakup aspek kesiapan operasional, logistik, dan sumber daya manusia.

Setelah menerima paparan, Menhan Sjafrie Sjamsoeddin meninjau langsung fasilitas Rindam XVIII/Kasuari, termasuk sarana dan prasarana latihan, fasilitas barak prajurit, Mako sementara Batalyon Infanteri 805/Ksatria Satya Waninggap, dan lapangan tembak. Peninjauan ini dimaksudkan untuk memastikan kesiapan infrastruktur pendukung pelatihan dan operasional satuan berjalan optimal.

Menhan menyatakan kepuasannya atas kesiapan Rindam XVIII/Kasuari dan menekankan pentingnya peran TNI dalam menjaga kedaulatan dan keamanan negara di wilayah Papua Barat. Beliau juga memberikan apresiasi kepada seluruh prajurit yang bertugas di wilayah tersebut atas dedikasi dan pengabdiannya. Menhan berjanji akan terus mendukung peningkatan kapasitas dan kapabilitas Rindam XVIII/Kasuari agar dapat menjalankan tugasnya dengan lebih efektif dan efisien.

Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya Kementerian Pertahanan untuk memastikan kesiapan pertahanan di seluruh wilayah Indonesia, khususnya di wilayah perbatasan dan daerah rawan konflik. Pemerintah berkomitmen untuk terus meningkatkan kemampuan dan profesionalisme TNI dalam menjaga kedaulatan dan keamanan negara.

Reporter : Iskandar


Advertisement

Pos terkait