LINGGA | Go Indonesia.id– Dalam momentum peringatan Hari Jadi ke-23 Provinsi Kepulauan Riau, LSM Panglima yang diketuai oleh Irham, menyampaikan kritik dan harapannya terhadap arah pembangunan dan kesejahteraan rakyat di provinsi ini.
Dalam keterangannya kepada media Go Indonesia ID, Irham mengungkapkan keprihatinannya terkait kondisi kesejahteraan masyarakat yang dinilai belum tercapai secara maksimal. Menurutnya, hasil pembangunan selama ini masih lebih banyak dinikmati oleh kalangan elit dan pejabat, sementara sebagian besar masyarakat, khususnya mereka yang berada di bawah garis kemiskinan, masih belum merasakan dampak nyata dari kebijakan pemerintah.
Advertisement
Advertisement
“Sudah 23 tahun usia Provinsi Kepulauan Riau, tapi kesejahteraan rakyat belum benar-benar terwujud. Pemerintah harus lebih serius memperhatikan kebutuhan masyarakat kecil. Jangan sampai pembangunan hanya dinikmati segelintir orang di lingkaran kekuasaan,” tegas Irham.
Ia juga menekankan pentingnya pemerintah mengambil langkah strategis untuk mengurangi kesenjangan antara si kaya dan si miskin, serta menciptakan kebijakan yang lebih berpihak kepada rakyat kecil (pro-rakyat).
Lebih lanjut, Irham menyampaikan harapan agar ke depan Provinsi Kepulauan Riau dapat tumbuh menjadi daerah yang lebih adil dan sejahtera, dengan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, persatuan, serta kepemimpinan yang berdasarkan hikmat dan kebijaksanaan.
“Kami berharap kepada Tuhan Yang Maha Esa, agar Provinsi Kepulauan Riau bisa benar-benar menjadi wilayah yang menjunjung tinggi kemanusiaan, dipimpin dengan hikmat, mengedepankan persatuan, dan mewujudkan kesejahteraan yang merata bagi seluruh rakyat,” pungkasnya.
Peringatan hari jadi ini menjadi refleksi bersama, bahwa perjalanan pembangunan harus terus dievaluasi agar keadilan sosial dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.
Reporter: Edy
Go Indonesia ID
Advertisement
