PASAMAN BARAT | Go Indonesia.id_ Seorang pria asal Palembang membakar motornya setelah terjaring razia Satlantas Polres Pasaman Barat di depan Masjid Agung Baitul Ilmi, Simpang Empat pada Rabu (8 Januari 2025).
Insiden ini terjadi saat petugas mengadakan operasi rutin untuk meningkatkan kesadaran berlalu lintas dan mengurangi angka kecelakaan.
Kasatlantas Polres Pasaman Barat, AKP Rina Aryanti, menjelaskan bahwa pria tersebut melintas dari arah Simpang Empat menuju Sibolga dengan motor yang tidak layak jalan.
“Kendaraan tidak memiliki TNKB, lampu, menggunakan knalpot racing, dan pengendara tidak memakai helm,” ujar AKP Rina.
Saat dihentikan untuk pemeriksaan, pengendara tidak dapat menunjukkan surat-surat kendaraan.
Ketika petugas hendak melakukan penilangan, ia langsung membakar motornya.
Setelah diperiksa, pengendara mengaku motor tersebut dibeli dari tempat jual rongsokan tanpa surat-surat resmi.
Pihak kepolisian memfasilitasi pria tersebut untuk melanjutkan perjalanan ke Sibolga.
“Kami berkoordinasi dengan Polsek Panti untuk memastikan perjalanan yang bersangkutan aman,” tambah AKP Rina.
Insiden ini menjadi perhatian publik setelah video kejadian viral di media sosial.
Kepolisian mengimbau masyarakat untuk mematuhi peraturan lalu lintas, memastikan kendaraan layak jalan, dan dilengkapi surat-surat resmi.
“Kami akan terus melakukan razia dan penindakan terhadap pelanggar, karena kecelakaan selalu diawali oleh pelanggaran,” tegas AKP Rina.
Data Satlantas Polres Pasaman Barat mencatat hingga Desember 2024 terdapat 419 kasus kecelakaan, dengan 36 korban meninggal dunia.
Angka ini menurun dibandingkan 2023 yang mencapai 430 kasus dengan 50 korban meninggal.
Penurunan ini dianggap hasil dari upaya intensif meningkatkan kesadaran berkendara dan keselamatan di jalan.
Masyarakat diimbau untuk selalu memeriksa kelengkapan kendaraan, seperti helm, kaca spion, plat nomor, dan memastikan kondisi kendaraan baik.
Reporter: Wawan