BANYUWANGI | Go Indonesia.id– Di tengah kesucian bulan Ramadan, Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPC PDI Perjuangan) Banyuwangi menggelar buka puasa bersama yang sarat makna. Bukan sekadar silaturahmi, acara yang bertema “Membangun Kesadaran Politik Melalui Nilai-Nilai Ramadan” ini menjadi momentum strategis bagi partai berlambang banteng moncong putih tersebut untuk mengokohkan konsolidasi internal menjelang berbagai agenda politik penting di tingkat daerah.
Acara yang dihadiri seluruh jajaran pengurus DPC, PAC, Badan Sayap Partai, dan anggota fraksi PDI Perjuangan Banyuwangi pada Senin (17/03/2025) ini dipimpin langsung oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Banyuwangi sekaligus Ketua DPRD Kabupaten Banyuwangi, I Made Cahyana Negara. Dalam sambutannya, beliau mengaitkan esensi ibadah puasa dengan praktik politik yang berpihak pada rakyat.
“Bulan Ramadan bukan hanya waktu untuk berpuasa, tetapi juga meningkatkan kualitas ibadah secara menyeluruh,” ujar Made Cahyana Negara. Beliau menekankan bahwa nilai-nilai puasa, seperti menahan hawa nafsu dan mengedepankan kepentingan bersama, sejalan dengan semangat politik yang ideal. “Puasa mengajarkan kita menahan diri demi tujuan lebih besar. Begitu pula politik; harus mengedepankan kepentingan rakyat di atas segalanya,” tegasnya.
Made Cahyana Negara lebih jauh menjelaskan bahwa puasa, yang sering dianggap sebagai praktik individual, sesungguhnya memiliki dimensi sosial dan politik yang mendalam. Nilai-nilai keadilan, harmoni, dan kepedulian sosial yang tertanam dalam ibadah puasa, menurutnya, harus diimplementasikan dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. “Jika puasa membentuk karakter pribadi, maka dalam ruang publik, nilai-nilai tersebut dapat membangun tatanan masyarakat yang lebih adil dan harmonis,” tambahnya.
Selain memperkuat ikatan internal partai, buka puasa bersama ini juga menjadi wadah untuk meningkatkan kepedulian sosial. Pembagian parcel Lebaran dan suasana kebersamaan yang tercipta merefleksikan semangat berbagi dan solidaritas yang menjadi bagian integral dari bulan Ramadan. Acara semakin khidmat dengan tausiyah yang disampaikan oleh KH. M Ikrom Hasan, yang memberikan pencerahan spiritual bagi para hadirin.
Kegiatan ini menunjukkan komitmen PDI Perjuangan Banyuwangi untuk tidak hanya fokus pada agenda politik praktis, namun juga mengintegrasikan nilai-nilai keagamaan dalam perjuangan politiknya. Dengan menggabungkan nilai-nilai spiritual Ramadan dan semangat kebersamaan, partai ini menunjukkan kesiapannya menghadapi tantangan politik ke depan dengan landasan moral dan etika yang kuat.
Reporter : (Indah Razak)