Belum Terlihat Rencana Perbaikkan Jalan Desa Talang Paruh Oleh Pemerintah Daerah kabupaten Merangin

Belum Terlihat Rencana Perbaikkan Jalan Desa Talang Paruh Oleh Pemerintah Daerah kabupaten Merangin

MERANGIN I Go Indonesia.id – Desa Talang Kecamatan Matan Lembah Masurai, jarak tempuh dari Simpang SMP ke Desa Talang Paruh berjarak sekitar 2 KM, yang didapati jalan Tanah berlubang dengan kedalaman 10 CM, diameter panjang 50 CM hingga 150 CM.

Pemandangan ini terlihat setahun terakhir, sangat menggangu pengendera kendaraan bermotor yang melintasi jalan sangat memprihatinkan, lubang di sepanjang jalan setelah Simpang hingga ke Desa pada Jumat Tanggal, 17 Mei 2024, dalam hal ini Jalan yang sangat memprihatinkan tersebut, diungkapkan oleh tokoh Agama, tokoh Adat, tokoh Pemuda dan Masyarakat setempat serta pengendara Kendaraan yang melintas di Jalan ini.

Bacaan Lainnya

Advertisement

“Bila Hujan, lobang di Jalan dipenuhi Air sehingga membuat pemandangan terganggu dan sulitnya Pengendara khususnya sepeda Motor memilih jalan,” kata tokoh masyarakat Desa Talang Paruh.

Jumat tepat sekira pukul 11:23 WIB, seorang pemuda pemudi pengunjung Wisata Serintik Ujan Panas, basah kuyup melewati jalan berlubang tersebut, sudah sepatutnya Pemerintah Kabupaten Merangin untuk memperbaiki.

Belum Terlihat Rencana Perbaikkan Jalan Desa Talang Paruh Oleh Pemerintah Daerah kabupaten Merangin

Berdasarkan UUD nomor 2 Tahun 2022, Jalan umum menurut statusnya di kelompokkan ke dalam Jalan Nasional, Jalan Provinsi, Jalan Kabupaten, Jalan Kota dan Jalan Desa. menurut dalam UUD no. 2 tahun 2022 di jelaskan apa saja yang termasuk dalam jalan kabupaten.

Kolektor dalam sistem jaringan Jalan primer yang tidak termasuk Jalan Nasional dan Jalan Provinsi serta Jalan Kabupaten yang masuk dalam pungsi kolektor primer 4.

Dijelaskan bahwa Jalan kolektor adalah; Jalan umum yang berfungsi melayani Angkutan pengumful atau pembagian dengan ciri perjalanan jarak sedang kecepatan rata-rata sedang dan jumlah Jalan masuk dibatasi. “Semoga Pemerintah Daerah Kabupaten Merangin perhatian pada jalan ini,” tutup tokoh Masyarakat.(Tim)

Dewan Redaksi


Advertisement

Pos terkait