Reporter : Vico Fernando
TANAH DATAR | Go Indonesia.id – Bupati Tanah Datar, Eka Putra, kembali menekankan pentingnya berbagai Program Unggulan (Progul) Daerah yang dirancang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Salah Satu program yang menjadi sorotan adalah Progul Makan Rendang, yang merupakan pinjaman tanpa bunga dan tanpa agunan. Meski program ini dirancang untuk membantu masyarakat, terutama pelaku usaha kecil, Bupati menyatakan bahwa program tersebut masih kurang diminati oleh warga.
Saat menghadiri acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan doa bersama di Masjid Hidayah Balai Mato Aia, Nagari Batipuah Ateh, Senin malam (16/09/2024), Bupati Eka Putra menyampaikan kekhawatirannya terhadap keberlangsungan Progul Makan Rendang. Menurutnya, rendahnya partisipasi masyarakat dalam program ini bisa disebabkan oleh kurangnya sosialisasi atau pemahaman yang masih terbatas terkait sistem pinjaman di bank.
“Kami sudah berupaya semaksimal mungkin memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Program ini dirancang agar masyarakat, terutama pedagang kecil dan UMKM, bisa terbebas dari jeratan rentenir yang sangat meresahkan. Tapi, sayangnya, Progul Makan Rendang belum terlalu laris,” ujar Eka Putra.
Selain Progul Makan Rendang, Pemerintah Daerah juga berkomitmen untuk memberantas praktik rentenir yang masih merajalela di Tanah Datar. Bupati menegaskan bahwa rentenir telah menjadi salah Satu masalah utama yang menghambat perekonomian masyarakat, terutama bagi pelaku usaha kecil yang sering terjebak dalam lingkaran utang dengan bunga tinggi.
“Kami tidak akan berhenti sampai rentenir hilang dari Tanah Datar,” tegasnya.
Selain itu, Bupati Eka Putra juga memaparkan berbagai program unggulan lainnya, seperti Progul Satu Rumah Satu Hafiz/Hafizah, Progul Satu Nagari Satu Event, serta program pertanian seperti kuota pupuk bersubsidi, perbaikan jaringan irigasi, dan asuransi bagi petani dan peternak. Semua program ini, menurutnya, dirancang untuk membawa kesejahteraan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Tanah Datar.
Pada kesempatan yang sama, Wali Nagari Batipuah Ateh, Ade Putra, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Bupati Eka Putra yang telah hadir dalam acara tersebut. Ade Putra juga menjelaskan bahwa peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Nagari Batipuah Ateh selalu diiringi dengan syukuran aqiqah. Tahun ini, sebanyak 17 anak diaqiqahkan dengan pemotongan Dua ekor sapi dan tiga ekor kambing.
“Terima kasih banyak kepada Bapak Bupati yang di tengah kesibukannya masih menyempatkan hadir dalam acara ini,” ujar Ade Putra.
Dengan komitmen yang kuat dari pemerintah Daerah, diharapkan masyarakat Tanah Datar semakin memanfaatkan program-program unggulan yang telah disiapkan untuk mereka, guna mewujudkan kehidupan yang lebih sejahtera dan mandiri tanpa ketergantungan pada praktik rentenir.(*)
Dewan Redaksi