BINTAN | Go Indonesia.id_Organisasi Kemasyarakatan KOMPAK Bersatu Tanjung Uban menggelar kegiatan khitanan massal sebagai bentuk kepedulian sosial dan penguatan solidaritas masyarakat. Kegiatan tersebut berlangsung pada Senin, 29 Desember 2025, di Jalan Kamboja RT 002/RW 01, Kelurahan Tanjung Uban, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau.
Khitanan massal ini menjadi wujud rasa syukur atas terealisasinya pembentukan KOMPAK Bersatu di Tanjung Uban, sekaligus bentuk kontribusi nyata organisasi masyarakat dalam mendukung pelayanan sosial dan kesehatan bagi warga, khususnya keluarga kurang mampu.
Advertisement
Advertisement
Kegiatan tersebut terlaksana berkat kolaborasi antara KOMPAK Bersatu Tanjung Uban dan Asosiasi Praktisi Pesunat Modern Indonesia (APPMI), dengan melibatkan tenaga profesional untuk memastikan pelaksanaan khitanan berlangsung aman dan sesuai standar kesehatan.
Ketua KOMPAK Bersatu Tanjung Uban, Betty Kuswidiastuti, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan langkah awal KOMPAK Bersatu dalam menghadirkan program-program sosial yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat.
βKegiatan ini kami selenggarakan sebagai bentuk rasa syukur sekaligus kepedulian sosial. Ke depan, KOMPAK Bersatu berharap dapat terus berbuat hal-hal yang berguna dan bermanfaat bagi masyarakat luas, khususnya masyarakat Tanjung Uban,β ujar Betty.
Ia menambahkan, keberadaan organisasi masyarakat diharapkan tidak hanya bersifat simbolik, tetapi mampu menjadi mitra sosial yang aktif, responsif, dan berkontribusi dalam memperkuat semangat gotong royong di tengah masyarakat.
Kegiatan khitanan massal ini mendapat sambutan positif dari warga setempat. Selain membantu meringankan beban ekonomi keluarga, kegiatan tersebut juga dinilai mampu mempererat hubungan antara organisasi kemasyarakatan dan masyarakat, serta menumbuhkan semangat kebersamaan.
Melalui kegiatan sosial seperti ini, KOMPAK Bersatu Tanjung Uban menegaskan komitmennya untuk terus hadir di tengah masyarakat dan berperan aktif dalam mendukung pembangunan sosial berbasis kepedulian dan solidaritas.
Reporter: Surpin
Advertisement
