BINTAN | Go Indonesia.id_ FTZ (Free Trade Zone) Bintan adalah bagian dari kawasan perdagangan bebas di Kepulauan Riau (BBK: Batam, Bintan, Karimun) yang bertujuan menarik investasi dengan kebijakan kepabeanan dan perpajakan khusus, hal ini bertujuan Mempercepat masuknya investasi asing dan domestik, Menjadikan Bintan sebagai lokomotif ekonomi nasional bersama Batam dan Karimun.(17/12/25)
Selama 18 thun berjalan FTZ di Bintan, seolah tidak banyak memberikan dampak bagi masyarakat dan perkembangan kabupaten bintan, seperti halnya yg di ungkapkan Wakil Ketua Aliansi Masyarakat Bintan Bagian Utara Ramlan ” jadikan ftz menyeluruh utk bintan tetapi pemerintah harus menyiapkan fasilitas untuk itu,masyarakat lebih memilih FTZ, untuk pembangunan daerah, apabila pemerintah belum bisa melakukan , itu harusnya di tetapkan batas dr FTZ itu sendiri”.
Advertisement
Advertisement
“Harus ada dorongan kuat untuk mengubah status FTZ menyeluruh di Bintan agar lebih terintegrasi dan mengatasi hambatan, seperti efisiensi logistik antar pulau. Sehingga investor luar atau dalam negri mudah berinvestasi seperti di Batam” lanjut ramlan
Pemerintah daerah dan BP Bintan harus mengkaji dan mendorong perluasan FTZ menyeluruh di Bintan agar terintegrasi dengan Batam, menciptakan satu ekosistem ekonomi yang kuat Untuk Peningkatan aktivitas ekonomi, lapangan kerja, dan pendapatan daerah .
Singkatnya, FTZ Bintan adalah area strategis yang sedang terintegrasi untuk mengoptimalkan potensi ekonomi Kepulauan Riau.
“Dalam hal ini Bintan harus lebih mandiri, dan semoga cepat terlaksana “, imbuh ramlan.
Reporter : Suprin
Advertisement
